Tulisan ini boleh disetujui, boleh juga tidak, tapi saya harap disetujui saja, biar saya senang.
Seluruh paparan di postingan ini tidak untuk bermaksud memojokkan laki-laki (jadi para laki-laki yang mau ke tengah ya silahkan saja).
Saya, seorang wanita yang [(Alhamdulillah ya) secara fisik dan perasaan sesuai. Soalnya kan banyak tuh yang merasa dirinya wanita padahal secara fisik dia pria, atau sebaliknya, bodi wanita tapi perasaan pria] hidup dikelilingi banyak pria, baik ayah, saudara maupun teman dan fans (yang terakhir boleh diabaikan). Saya juga bekerja, mencintai, bertengkar, takut, butuh saran, butuh perlindungan dan (kelak, Insya Allah) melahirkan anak-anak dari seorang pria].
Namun seringkali saya merasa terkaget-kaget dengan ulah pria ini. Padahal saya tuh sudah banyak lho membaca artikel mengenai pria, namun masih juga suka sebel bahkan menangis karena pria.
Jelas pria tidaklah sama dengan wanita. Tubuh dan cara berpikir mereka berbeda dengan wanita.
Kulit pria lebih tebal, pita suara lebih panjang, kecepatan metabolisme lebih tinggi. Pria juga jarang membicarakan dirinya (walau banyak yang mereka cemaskan) dan banyak lagi perbedaan dengan wanita.
Lho kalo sudah tau berbeda mengapa dibahas lagi?.
Perbedaan ini penting untuk diperhitungkan, setidaknya untuk diambil hikmahnya.
Selain perbedaan, pria juga menyimpan sejumlah rahasia. Nah beberapa rahasia yang berhasil saya bongkar adalah....jrrrreeeennngggg
1. Pria gak mau klo keliatan curhat
Banyak pria mengganggap tidak penting bersahabat dengan pria, walau mereka sebenarnya membutuhkan tempat curhat. Mereka menyembunyikan keinginan ini dengan tampilan seolah-olah tidak butuh dukungan dan persahabatan.Hal inilah yang membuat pria tidak suka jika dikasihani. Curhat dianggap pria sebagai bentuk kelemahan.
2. Pria menggunakan pekerjaan sebagai tempat untuk mengubur rahasia mereka.
Pekerjaan bagi pria bisa sebagai tempat menyalurkan prestasi dan aktualisasi dirinya, namun juga bisa sebagai tempat penguburan kelemahan, ketakutan dan rahasia.
Pekarjaan merupakan tantangan bagi pria untuk menggunakan bakat dan kemampuan dalam rangka memperoleh kepuasan dan kesuksesan.
3.Pria sebenarnya tergantung pada pasangannya lebih dari yang mereka katakan.
Pria memberi kesan kuat dan mandiri, namun wanita terdekatnya selalu tahu bagaimana ketergantungan mereka lebih dari yang mereka tunjukkan.
4.Pria melarang dirinya untuk merasa takut dan menangis.
Sebenarnya pria juga merasakan perasaan yang bervariasi, namun mereka sering menolaknya. Mereka melarang dirinya terlihat takut dan menangis karena takut di cap kurang macho.
Hal ini mungkin juga karena pola didik yang salah , krena sering kali orang tua melarang anak laki-lakinya menangis dan mengatakan mereka tak pantas untuk menangis. Padahal rasa takut dan menangis kan wajar ya. Rasa takut itu ada karena rasa ingin melindungi diri sendiri dari bahaya.
Tulisan ini saya buat karena pada saat ini saya sedang "mengamati" dua orang pria (yang saya anggap istimewa) yang sangat berbeda memilih cara hidup dan gaya menjalani kehidupan mereka. Ke dua pria tersebut memberi warna baru dalam kehidupan saya.Walau mereka tidak (belum) masuk dalam lingkaran hidupan saya
Wallahu'alam
0 komentar:
Posting Komentar